Memperingati 10 Tahun Gempa Bumi dan Tsunami Samudera Hindia 2004

  • Cerita Tentang Pemulihan - 10 Tahun Setelah Tsunami

    Learn More
  • Kehidupan di Aceh 10 tahun setelah Tsunami Samudera Hindia

    Learn More
  • Indonesia: Disaster Response and Risk Reduction

    Learn More
  • USAID Disaster Management Program

    Learn More

Latar Belakang: Sekitar 07:59 pagi pada tanggal 26 Desember 2004, gempa bumi dengan skala 9.0 di Samudera Hindia memicu terjadinya tsunami yang meluluh lantakkan dan menewaskan lebih dari 200.000 orang di 14 negara. Lebih dari 170.000 orang di antaranya adalah warga negara Indonesia yang tinggal di Provinsi Aceh.

Upaya Respons Bencana: Setelah terjadinya bencana gempa bumi dan tsunami 2004, pemerintah AS menjadi salah satu kontributor terbesar untuk upaya tanggap darurat dan rekonstruksi di Provinsi Aceh di Indonesia. USAID, bersama dengan beberapa lembaga pemerintah AS lainnya, termasuk Departemen Pertahanan dan Pertanian, menyediakan lebih dari US$400 juta untuk bantuan darurat bagi Indonesia.

USAID memberikan bantuan kepada lebih dari 580.000 orang yang menjadi korban gempa bumi dan tsunami dalam bentuk makanan darurat, perlengkapan kebersihan diri, bantuan medis, dan bantuan psikososial. USAID juga melaksanakan program yang menyediakan pekerjaan untuk membersihkan lingkungan dan infrastruktur yang rusak setelah bencana.

Saat ini, USAID melaksanakan berbagai program di bidang penguatan kapasitas untuk pengurangan risiko bencana, tata kelola pemerintahan yang demokratis, pelayanan dasar, pembangunan global, ilmu pengetahuan, teknologi dan inovasi. Berbagai program tersebut bernaung di bawah Kemitraan Komprehensif AS-Indonesia yang ditandatangani pada tahun 2010 untuk meningkatkan dan memperdalam hubungan antara kedua negara.